Tips Membeli RAM
Selain prosesor dan VGA card, jenis RAM yang digunakan juga mempengaruhi performa komputer kalian. Karena RAM menampung data sumber dan hasil proses yang akan dikirimkan ke prosesor maupun output. Banyak faktor pada RAM yang dapat mempengaruhi performa komputer kalian, untuk itu Ulasan ID membuat panduan untuk membeli RAM ini, agar kalian bisa mendapatkan RAM terbaik dengan harga yang terjangkau.
Panduan Singkat
- Kapasitas RAM
Setidaknya kalian harus memiliki RAM dengan kapasitas 4 GB. Namun untuk dapat melakukan banyak hal dengan lancar, seperti bermain game dan membuka browser dengan banyak tab, kalian harus memiliki kapasitas RAM setidaknya sebesar 8 GB. - Single atau Dual Channel
Saat ini, semua motherboard dan prosesor sudah mendukung fitur RAM Dual Channel. Untuk mendapatkan performa maksimal, kalian harus menggunakan kedua slot RAM pada motherboard kalian. Banyak RAM yang dijual dalam bentuk Dual Channel Kit, jadi kalian tidak perlu ragu untuk menggunakan fitur ini. Walaupun RAM yang berbeda merek dan kecepatan tetap dapat berjalan pada Dual Channel. - Single atau Double Rank
Hal ini sering membuat banyak orang salah kaprah dengan istilah dual channel, karena istilah Rank pada RAM berarti akses ke chip DRAM yang terpasang pada salah satu sisi PCB RAM. Pilihlah RAM dengan single rank untuk performa yang lebih baik. Untuk membedakannya secara mudah pada RAM Long DIMM, kalian cukup melihat jumlah chip yang terpasang pada PCB RAM, jika chip terpasang pada satu sisi, maka RAM tersebut adalah single rank. Umumnya memory rank tertulis sebagai 1R x 8, yang berarti single rank dengan 8 chip. - Kecepatan RAM
Pastikan kalian menggunakan RAM dengan kecepatan maksimum yang dapat digunakan oleh motherboard dan prosesor kalian. Untuk prosesor AMD Ryzen, RAM dapat di overclock secara bebas, sehingga kalian hanya membutuhkan RAM dengan chip yang bagus. Kecepatan RAM umumnya ditulis dengan PC 25600 atau 3200 MHz. - Heat Sink
RAM dengan heat sink memiliki kemampuan yang lebih baik saat di-overclock dan tidak mudah mengalami penurunan performa. Namun, jika kalian memang tidak memiliki budget tinggi, kalian bisa mendapatkan RAM tanpa heat sink yang harganya lebih murah dibanding varian sejenis pada merek yang sama. Umumnya kecepatan maksimum RAM tanpa heat sink mencapai 2666 MHz.
Kapasitas RAM
Komputer dengan kapasitas RAM dapat menjalankan banyak program sekaligus yang membutuhkan pemrosesan data yang besar. Semakin besar kapasitas RAM yang kalian miliki, semakin baik performa komputer kalian. Komputer modern saat ini membutuhkan RAM DDR4 dengan kapasitas 4 GB untuk bekerja. Jika kalian menggunakan komputer secara intensif untuk pekerjaan profesional kelas pemula atau bermain game, kalian harus memiliki RAM berkapasitas 8 GB. Untuk melakukan streaming game dan melakukan pekerjaan profesional kelas lanjut, kalian harus menggunakan RAM berkapasitas 16 GB. Penggunaan RAM dapat kalian cek melalui task manager pada tab Performance.
Kecepatan RAM
Performa komputer juga dipengaruhi oleh kecepatan RAM yang digunakannya. Pada motherboard Intel seri Z atau yang dapat melakukan overclock, kecepatan RAM dapat kalian atur melalui overclocking. Namun pada motherboard Intel seri biasa, kecepatan RAM dibatasi sesuai dengan kemampuan prosesor non-K (prosesor yang tidak dapat di-overclock). Sedangkan pada semua motherboard AMD Ryzen, kecepatan RAM dapat kalian atur dengan leluasa melalui overclocking. Performa prosesor Ryzen juga dapat tingkatkan dengan melakukan overclocking RAM. Untuk mendapatkan performa terbaik, kalian harus mendapatkan RAM dengan factory clock tertinggi. Hal ini dapat kalian cek melalui spesifikasi yang tertera pada box atau stiker pada RAM tersebut. Kecepatan RAM ditulis dengan istilah PC atau MHz. Namun, jika kalian menggunakan motherboard dan prosesor Intel yang tidak dapat di-overclock, kalian hanya perlu membeli RAM dengan kecepatan tertinggi yang sesuai dengan kemampuan prosesor dan motherboard, tidak perlu melewati batasan tersebut agar kalian dapat menghemat uang kalian.
Heat Sink
Heat sink berguna untuk menyebarkan panas chip DRAM yang bekerja. Umumnya RAM DDR2 dilengkapi heat spreader, karena suhu chipnya cukup tinggi. Suhu pada chip RAM dipengaruhi oleh clock dan tegangan yang digunakan pada RAM DDR2 (clock hingga 1066 MHz dan tegangan normal 1.8 V). Namun dengan perkembangan zaman, chip RAM semakin efisien, clock makin tinggi, kapasitas per chip lebih besar, dan tegangan makin rendah.
Hal ini membuat RAM DDR3 (clock 2133 Mhz dan tegangan normal 1.35 V untuk DDR3L dan 1.5 V untuk DDR3) dan DDR4 (clock hingga 3200 dan tegangan normal 1.2 V) biasa sudah tidak menggunakan heat spreader. Namun RAM DDR4 yang bekerja dengan clock tinggi atau di-overclock membutuhkan heat spreader. Karena umumnya pengguna pc yang melakukan overclock akan meningkatkan clock dan tegangan RAM, sehingga suhu chip RAM akan meningkat. Jika kalian menggunakan PC untuk kebutuhan ringan tanpa overclock, maka disarankan untuk membeli RAM tanpa heat spreader pabrikan dan membeli heat spreader aftermarket dengan harga sekitar Rp 25.000 saja. Pastinya heat spreader ini tidak memiliki bentuk keren seperti milik pabrikan. Namun kalian bisa mengirit biaya untuk membangun PC.
Multi Channel Memory
Pengembangan teknologi RAM ini berguna untuk meningkatkan kecepatan transfer data yang dilakukan pada chip DRAM dan memory controller. Teknologi ini mulai digunakan pada saat RAM DDR2 diperkenalkan dan terus digunakan hingga saat ini yang telah menjadi standar untuk semua motherboard dan prosesor. Untuk versi komersial umumnya digunakan Dual Channel, dimana minimal kalian menggunakan 2 buah RAM yang dicolokkan ke slot RAM tertentu pada motherboard untuk berjalan pada konfigurasi dual channel. Sedangkan konfigurasi triple dan quad channel umumnya digunakan untuk high end desktop seperto Intel Core i9 atau AMD Threadripper.
Dual channel pada RAM berguna untuk meningkatkan bandwidth data antara prosesor dan RAM, umumnya memory controller menggunakan 64 bit data channel, dengan dual channel bandwidth data akan lipat gandakan menjadi 128 bit. Hal ini akan memberikan peningkatan performa yang cukup signifikan, khususnya prosesor AMD Raven Ridge yang membutuhkan RAM berkecepatan tinggi untuk mendongkrak perfoma RX Vega yang tertanam pada APU Raven Ridge.
Saat ini RAM dijual dalam bentuk Kit Dual Channel, dimana jika kalian membeli RAM berukuran 8 GB, kalian akan mendapatkan 2 buah RAM dengan konfigurasi sama persis, sehingga langsung dapat dijalankan pada konfigurasi dual channel. Namun, jika kalian membeli RAM satuan dan berencana untuk melakukan upgrade kedepannya, kalian akan mendapatkan fitur dual channel juga, walaupun menggunakan RAM dengan merk dan spesifikasi yang berbeda. Konfigurasi dual channel pada RAM yang berbeda spesifikasi akan mengambil spesifikasi RAM paling rendah (Kecepatan dan Timing). Jika kalian tidak ingin performa sedikit turun saat melakukan upgrade RAM yang berbeda merk, pastikan RAM yang akan kalian beli minimal memiliki kecepatan yang sama.
Tips Membeli Dual Channel RAM:
- Cek tipe RAM pada komputer kalian, apakah itu DDR3, DDR3L, atau DDR4
- Cek kecepatan dan kapasitas RAM yang kalian miliki
- Tentukan budget dan kapasitas RAM yang akan kalian beli
- Kecepatan RAM yang bekerja pada dual channel akan diambil dari kecepatan standar terendah antara kedua RAM yang terpasang, jadi pastikan kalian membeli RAM dengan kecepatan sama atau lebih tinggi
- Beli RAM yang sesuai dengan kebutuhan kalian dengan merk yang memiliki layanan purnajual yang baik
Memory Rank
Memory Rank adalah dimana DRAM Chip yang terpasang pada PCB terhubung pada sebuah controller yang sama, hal ini membuat chip-chip DRAM yang terhubung dapat diakses secara bersamaan. RAM dengan single rank adalah RAM dengan performa terbaik yang bisa kalian dapatkan, karena akses data ke DRAM chip tidak memerlukan pengalihan saluran. Memory ranking dapat kalian lihat melalui spesifikasi yang tertera berupa tulisan 1R x 8 untuk RAM single rank dengan 8 DRAM Chip, 2R x 8 untuk RAM Double Rank.
Banyak pengguna komputer pemula salah mengartikan memory rank dan channel, sehingga mereka sering mencampuradukkan kedua istilah ini atau bahkan menganggapnya sama. Padahal memory rank semakin kecil, semakin baik performanya dan semakin besar channel yang digunakan, semakin bagus performa RAM tersebut. Memory Rank umumnya menggunakan istilah single atau double rank, sedangkan Memory Channel menggunakan istilah single atau dual channel.
Timing RAM
Hal ini tidak seharusnya menjadi perhatian dalam penggunaan komputer secara umum, karena hal ini khusus untuk para overclocker yang mengejar nilai benchmark untuk bersaing. Namun, saat kalian membeli RAM, pastikan kalian membeli RAM dengan timing yang ketat (angka timing lebih kecil). Semakin tinggi kecepatan RAM, umumnya semakin longgar timing-nya. Umumnya timing RAM (CAS Latency, RAS to CAS Delay, RAS Precharge, dan Cycle Time) ditulis dibelakang kecepatan RAM (PC 17000 11-13-13-35)