Ulas DeepCool Genome ROG Certified Edition
Untuk awalnya Genome yang biasa tidak berbeda jauh genome ROG Edition ini. Hanya saja di seri ROG ini LED LED nya semua bisa di singkronisasi oleh Motherboard Asus yang ada RGB Header nya. jadi LED LED nya bisa kalian ubah sesuka kalian dan kita juga akan mendapatkan remote untuk pengaturan LED nya. kalau yang Genome biasa hanya bisa 1 warna aja, merah, hijau, atau biru. dengan kata lain tidak bisa diganti ganti.
Genome ROG ini memiliki tinggi 505 mm, panjang 506 mm dan lebar 210 mm. desain dari casing ini memang simpel banget, namun pasti! dibalut dengan warna hitam doff dan terdapat list yang berwarna merah. dibagian depan dan dibagian atas kita bisa melihat terdapat lubang lubang, yang dimana itu untuk keluar masuk nya udara yang dilapisi oleh dustfilter juga tentu nya. dan dibagian depan nya juga kita akan mendapatkan reservoir yang spiral berwarna merah yang ukuran nya juga lumayan besar.
untuk dibagian atas nya kita akan mendapatkan power/reset buttons, 2 buah USB 3.0, dan juga audio jack.
kita lanjut kebagian belakang, dibagian belakang kita akan mendapatkan 1 slot fan 12cm dan disini Deepcool juga sudah menyediakan nya, terus ada juga 7 slot expansion, spesial nya lagi Genome menambahkan 2 expansion lagi bagi kalian yang ingin memasangkan VGA Card kalian secara vertikal dan Genome sudah menyediakan cable extension nya jadi kalian ga perlu cari cari lagi. dan PSU Slot yang support sampai ATX PS2.
untuk side panel nya tentu saja transparant, namun sayang nya disini belom full transparant atau pun memakai tempered glass. mungkin kedepan nya akan menjadi full transparant atau pun memakai temperedglass.
dibagian bawah nya juga terdapat dustfilter untuk PSU, cara membuka nya juga mudah banget kok jadi kalian dapat dengan mudah untuk melakukan pembersihan.
lanjut kebagian dalam dari casing ini. tapi sebelum nya kita mau kasih tau dulu casing ini sudah included Watercooling,
jadi bila kalian membeli casing ini sudah pasti akan mendapatkan fullset watercooling. mulai dari CPU Block, PUMP, Reservoir, dan juga radiator. dan radiator yang kalian dapatkan ukuran nya, yaitu 360mm. dan semua itu juga udah terpasang rapih dicasing ini.
watercooling ini mensupport Socket Intel mulai dari LGA-2011-V3 / LGA2011 / LGA1366 / LGA1156 / LGA1155 / LGA1151 / LGA1150 dan mensupport juga Socket dari AMD mulai dari FM2 + / FM2 / FM1 / AM3 + / AM3 / AM2 + / AM2. yang kita pasang disini itu socket Intel LGA 1151. dan bagi kalian yang mau build PC pake Prosesor terbaru dari AMD, kalian tinggal beli aja Mounting nya, karena mounting AM4 juga dijual terpisah.
Genome ini mensupport motherboard dari Mini-ITX, Micro-ATX, ATX, sampai ATX-L. dan VGA Card yang dapat kalian pasang panjang nya bisa mencapai 330 mm. terdapat juga PSU Cover, yang dimana ini membantu banget untuk Cable Management jadi sisa sisa cable bisa kita masukin kedalam PSU Cover ini. dibagian PSU Cover nya juga terdapat Logo ROG yang berLED. dibagian depan casing ini, kita juga bisa menambahkan 2 fan yang berukuran 12 cm. drive bays yang kita dapatkan disini ada 4, 2untuk SSD dan 2 lagi untuk Harddisk cara pemasangan nya tentu udah gampang banget kok.
Sistem RIG yang dipakai dalam pengetesan Water Cooling
- Asus Maximus IX Apex.
- Intel Core i7 7700k
- RAM GeiL Evo-X 2x8GB
- Nvidia GeForce GTX 1080Ti Founder Edition
- DeepCool RGB Strip 360
- Monitor ROG Swift PG258Q
- keyboard ROG Claymore
Sekarang saat nya kita test performance dari watercooling nya. yang akan kita dingin kan disini Intel Core i7 7700k, Untuk pengujian nya Kita memakai 3 software, yaitu 3D Mark 11 Performance (Hanya score Physics) , lalu CineBench, dan FurMark. untuk membaca info suhu dan berapa watt CPUnya mengeluarkan daya, cicil memakai hwinfo. Nah cicil akan uji coba cooler ini pada default clock. Dan disini cicil juga tidak mengganti pasta nya, jadi pasta yang cicil gunakan adalah pasta dari bawaannya. Mau tau seperti apa? Ini dia hasil test dan benchmark nya.
“Pada Default Clock, suhu idle nya berada di 31’C. Lalu kita full load
Pada test pertama, yaitu 3D Mark 11 Performance Physics 68’c.
Lanjut ke test kedua, saat core i7 7700K ini dibakar melalui CineBench R15 dengan default clock suhu yang dihasilkan nya mencapai 76’c.
Di test ke tiga, pada FurMark suhu Default clock nya mencapai 79’c (suhu ruangan 24c)
Dengan Harga 3 jutaan menurut Kita casing ini sangat inovative banget, dengan penempatan Reservoir dibagian depan yang membuat casing ini keren abis. dan untuk build quality nya juga casing ini parah banget deh, bahan yang digunakan adalah SGCC + Plastik (ABS) dengan ketebalan yang berbeda dengan casing casing yang lain nya, yaitu 0.8mm. dan untuk water cooling nya cukup sejuk, karna memakai radiator 360mm dan juga terdapat Reservoir. Cuma yang disayangkan pada casing ini hanya dibagian side window nya, semoga saja kedepan nya bakalan ada perubahan pada side window nya, entah itu jadi full transparant pake acrylic atau pun pake tempered glass pasti bakalan lebih keren lagi dari sekarang.
