Review Dan Perbedaan Gaming Mouse FK, EC, ZA Series Dari Zowie

Banyak Pilihan,,,!!!
Ya…Zowie mencoba memberikan begitu banyak opsi bagi kalian para Gamer untuk dapat memenuhi kebutuhan kalian dalam hal Gaming. Kali ini kita kedatangan beberapa seri dari keluarga Gaming Mouse dari Zowie. Total ada 10 seri berbeda yang hadir di meja ulasan kita. Unit yang datang yaitu, Gaming Mouse dengan tipe Zowie seri FK1, FK1+, FK2, EC1-A, EC1-B, EC2-A, EC2-B, ZA11, ZA12, dan ZA13. Artikel ini bertujuan untuk membantu kalian yang masih bingung dalam menentukan seri mana yang paling cocok untuk kalian, karena kami akan coba jelaskan perbedaan dari masing-masing seri di atas.

Sebagai catatan, disini kita akan mengelompokan seri Mouse tersebut menjadi 3 tipe, yaitu FK series, EC series, dan ZA series. Hal ini bertujuan supaya kalian dapat memahami dan membedakan masing-masing dari seri nya.

Langsung saja kita mulai,

1. FK Series ( FK1, FK1+, dan FK2 )
Mengusung desain body “Ambidextrous Low Profile”, Mouse ini sangat cocok bagi kalian pengguna tangan kiri/kidal. Bermaterialkan bahan plastik, Mouse ini juga dilengkapi dengan total 8 tombol termasuk tombol DPI. Ada 4 tombol yang terdapat pada sisi samping body Mouse ini, itu karena mouse ini diperuntukan bagi kalian yang kidal ataupun bukan.
Mouse ini juga dilengkapi dengan tombol DPI yang dapat kalian atur dengan tingkatan mulai dari 400 , 800 , 1600 , hingga 3200 DPI.
Tidak ada perbedaan signifikan antara FK1, FK1+, maupun FK2 dalam hal spesifikasi ataupun penempatan tombol. Perbedaan antara ke-3 seri tersebut hanya terletak pada ukuran dan bobot Mouse itu sendiri. Detail ukuranya bisa kalian cek pada gambar berikut.

Untuk harga, Zowie membandrol Mouse FK series ini dengan harga Rp. 880.000,- tergatung dari lokasi kalian masing-masing.
2. EC Series ( EC1-A, EC1-B, EC2-A, dan EC2-B )
Kalau FK Series memiliki desain “Ambidextrous Low Profile”, maka EC Series ini hadir dengan desain yang berbeda. EC Series datang khusus untuk kalian pengguna tangan kanan karena memiliki desain “Ergonomic Right-handed Design”. Hadir dengan membawa 4 seri berbeda, Zowie EC Series ini juga menggunakan sensor yang berbeda pula. Untuk seri “EC1-A, dan EC2-A” Zowie menggunakan 3310 sebagai sensornya, dan untuk seri “EC1-B, dan EC2-B” Zowie menggunakan sensor 3360. Selain menggunakan sensor yang berbeda, penamaan kode pada EC Series ini juga turut membedakan ukuranya seperti halnya FK Series.
Berikut kami tampilkan ukuran fisik dari masing-masing seri nya.

Untuk urusan harga, Zowie membandrol EC Series ini dengan harga yang berbeda berdasarkan sensor yang digunakan, yaitu :
Zowie EC1-A, EC2-A : Rp 880.000,-
Zowie EC1-B, EC2-B : Rp 980.000,-
Tentu harga di atas bisa berbeda tergantung tempat lokasi atau tempay kalian membelinya.

3. ZA Series ( ZA11, ZA12, dan ZA13 )
Nah,,,sekarang kita sampai pada seri terakhir yaitu ZA Series. ZA Series ini sebenarnya hadir sebagai pelengkap FK Series, kenapa?
Karena secara desain kedua seri ini sangatlah mirip, mulai dari material, penempatan posisi tombol, sampai bentuk fisik nya. Boleh dibilang ZA Series ini adalah FK Series yang sedikit “diperbesar”. 
Jika FK Series mengusung desain “Ambidextrous Low Profile”, maka ZA Series ini hadir dengan desain “Ambidextrous High Profile”. Selain ukuran, tidak ada perbedaan sama sekali antara FK Series dan ZA Series. Untuk ukuran dan bobot ZA Series ini, kalian bisa lihat pada gambar dibawah ini.

Pada gambar diatas terlihat jika ZA Series mempunyai bobot dan ukuran tinggi yang lebih besar dari FK Series, akan tetapi memiliki bentuk fisik yang sama.
Untuk urusan harga, Zowie tetap memberikan harga yang sama denga FK series, yaitu di harga Rp 880.000,-

Setelah kita mengetahui perbedaan dari beberapa Gaming Mouse Zowie di atas, kita akan mencoba merangkum pengalaman setelah mencoba dari masing-masing seri diatas.
Skenario pengujian kali ini kita menggunakan mouse ini secara bergantian pada game PlayerUnknown’s Battlegrounds. 
Dengan material plastik, mouse ini terasa cukup ringan. Klik yang sedikit clicky membuat mouse ini mempunyai daya tarik tersendiri bagi sebagian orang. Dengan panjang kabel yang mencapai 2m, mouse ini juga sudah menggunakan USB Gold-Plated. Penempatan tombol pada sisi samping terasa sangat pas ketika menggenggamnya.

Tapi dibalik itu semua, mouse ini mempunyai beberapa hal yang mungkin harus diperbaiki. Dimana penempatan tombol DPI yang di letakan di bagian sisi bawah pada mouse ini (pada semua seri). Sehingga kalian harus mengeluarkan usaha ekstra ketika ingin mengganti tingkatan DPI nya, apalagi jika kalian dalam keadaan Gaming mungkin ini akan sedikit mengganggu.
Sekarang beralih ke material, mempunyai material plastik dilapisi dengan warna hitam Doff, mouse ini meninggalkan bekas sidik jari yang terlihat cukup jelas. Ditambah dengan tidak adanya Grip pada posisi samping, membuat mouse ini sedikit licin ketika kalian menggunkanya.
Pada range harga yang hampir sama, kalian mungkin akan dapat menemukan mouse dari brand lain yang sudah dilengkapi dengan RGB Lighting dan Braided Wire, tetapi fitur tersebut tidak terdapat pada mouse besutan BenQ ini.

Disini kita dapat melihat jika Zowie ingin menghadirkan Gaming Mouse yang mengutamakan kenyamanan daripada tampilan. Banyak pilihan unutk kalian yang di berikan oleh Zowie pada seri mouse nya. Perlu diingat, pengujian ini sifatnya adalah subjective dan individu, untuk urusan kenyamanan balik lagi kepada kalian yang akan menggunkananya.

Mungkin itulah sedikit review dan perbedaan yang terdapat pada masing-masing seri Gaming Mouse dari Zowie. Ulasan ini dibuat supaya kalian mengetahui beberapa perbedaan dari beberapa seri pada Mouse Zowie tersebut dan sedikit gambaran bagaimana kesan pada saat penggunaanya.

Nantikan terus ulasan-ulasan menarik kita berikutnya hanya di Ulasan.id, Salam..