Sega Konfirmasi Niat untuk Membeli Developer Angry Birds, Rovio
Sega dilaporkan hampir mengakuisisi pengembang Angry Birds, Rovio Entertainment, dengan nilai sekitar $1 miliar.
Menurut Wall Street Journal, kesepakatan antara Sega dan Rovio Entertainment diperkirakan akan selesai pada awal minggu depan, asalkan diskusi antara kedua perusahaan tidak berantakan atau berlarut-larut.
Baik Sega maupun Rovio belum membuat pengumuman resmi. Rovio sebelumnya sedang dalam pembicaraan untuk diakuisisi oleh perusahaan mobile Israel, Playtika, dengan nilai $800 juta, namun negosiasi tersebut berakhir bulan lalu. Sega telah mengakuisisi beberapa perusahaan selama beberapa tahun terakhir, termasuk pengembang Company of Heroes, Relic Entertainment, pengembang Two Point Campus, Two Point Studios, dan yang paling terkenal adalah pengembang Persona, Atlus.
Ada banyak akuisisi di industri video game baru-baru ini, termasuk kesepakatan Microsoft untuk bergabung dengan Activision Blizzard, serta merger Sony dengan Bungie. Secara khusus, ruang game mobile juga terus berkembang. Waralaba Candy Crush milik Activision Blizzard akan menjadi keuntungan besar bagi portofolio Microsoft dan Sony membentuk divisi mobile untuk membuat game berdasarkan IP baru dan yang sudah ada tahun lalu. Selain itu, Take-Two Interactive mengakuisisi pengembang mobile Zynga tahun lalu.
Angry Birds pertama kali dirilis pada tahun 2009 dan merupakan salah satu game mobile paling populer yang pernah ada. Rovio Classics: Angry Birds dirilis pada Maret 2022, yang mencakup game Angry Birds orisinal dengan semua bab beserta semua telur Paskah dan ekstra pada saat itu.