Sand Land Dev Membahas Pengaruh Toriyama
Kontribusi Akira Toriyama pada dunia video game hampir sama luasnya dengan karya-karya seniman legendaris ini dalam manga dan anime. Selain menjadi dalang di balik serial manga dan anime Dragon Ball yang sangat sukses (serta puluhan game yang menggunakan IP dan karakternya), Toriyama-sensei adalah salah satu pencipta dan seniman utama di balik desain karakter ikonik dari seri Dragon Quest dan Chrono Trigger di SNES. Game terbaru yang akan menampilkan karakter-karakter dari sang seniman adalah Sand Land, yang mengadaptasi manga Sand Land dari tahun 2000 ke dalam sebuah game aksi dunia terbuka yang memadukan eksplorasi dan petualangan ala Zelda dengan pertarungan kendaraan.
Toriyama sendiri akan bekerja sama dengan pengembang Sand Land untuk memperkenalkan beberapa komponen baru pada properti yang tidak ada dalam manga aslinya. Salah satunya adalah kota Spino, yang dapat dibangun dan dikustomisasi oleh para pemain sebagai bagian dari petualangan, dan yang lainnya adalah Forest Land yang unik – area baru yang eksklusif untuk adaptasi video game Sand Land. Karya Toriyama yang besar dan berdampak besar telah membuat karyanya memiliki jutaan penggemar di seluruh dunia, dan itulah yang coba dihormati oleh para pengembang Sand Land dengan mengadaptasi salah satu karya yang kurang terkenal dari sang kreator.
Meskipun properti ini menampilkan gaya seni yang jelas dan ikonik yang ada di semua karya Akira Toriyama, Sand Land relatif tidak dikenal dibandingkan dengan IP pencipta lainnya. Tidak hanya manga dan serial televisi Dragon Ball dan Dragon Ball Z yang merupakan IP yang sangat populer yang bertanggung jawab untuk membuat seluruh generasi penggemar Barat menyukai anime, game yang didasarkan pada properti tersebut terus meraih kesuksesan besar dan membuat karakter-karakter tersebut disukai oleh penonton yang lebih muda yang baru saja masuk ke dalam IP tersebut untuk pertama kalinya. Dan, bahkan dengan pengetahuan sepintas tentang cerita Dragon Ball, pemain dapat menemukan banyak hal untuk dinikmati dari adaptasi game pertarungan yang menjadi ciri khas serial ini.
Salah satu tantangan dalam mengadaptasi Sand Land adalah selalu menghormati warisan manga sambil membuatnya mudah didekati oleh penggemar baru, mengambil cerita yang sudah mapan dan kemudian membuatnya menarik bagi mereka yang sudah terbiasa dengan properti tersebut sambil mengakomodasi pendatang baru. Menurut produser Sand Land, Keishu Minami, cara terbaik untuk mengatasi situasi ini adalah dengan menjadikan Sand Land sebagai pengalaman tersendiri yang mengedepankan gameplay yang menyenangkan.