Terjun ke Dunia Survival MMORPG Di Dalam Last Oasis

Terjun ke Dunia Survival MMORPG Di Dalam Last Oasis

Studio game indie Donkey Crew baru-baru ini telah mengumumkan bahwa game MMORPG survival mereka, yang berjudul Last Oasis, akan masuk tahap Early Access pada paruh pertama tahun 2020 mendatang. Menurut Florian Hofreither, kepala tim pengembang yang bertanggung jawab untuk menggarap game tersebut, Donkey Crew ingin menghadirkan menghadirkan sebuah game survial MMORPG yang berbeda dari game-game survival pada umumnya. Ia menambahkan bahwa Donkey Crew saat ini tengah bekerjasama dan berkomunikasi dengan para fans agar Last Oasis dapat mencapai potensinya secara penuh sebagai sebuah game survival MMO saat dirilis pada tahun 2020 nanti.

last oasis

Last Oasis mengambil tempat ribuan tahun di masa depan. Sebuah bencana alam telah menghancurkan bulan dan mengakibatkan bumi berhenti berputar, sehingga terjadi perubahan iklim besar-besaran. Di satu sisi, planet bumi mengalami musim dingin abadi dan ditutupi lapisan es permanen, dan di sisi lainnya, permukaan bumi telah memanas dan menjadi gurun pasir yang luas. Namun begitu, ada sebuah zona kecil di antara kedua bentang alam ekstrim tersebut yang masih dapat dihuni manusia. Manusia telah terbagi menjadi berbagai kelompok-kelompok kecil yang hidup nomaden didalam kota-kota yang dapat bergerak dan berjalan dari satu lokasi ke lokasi lainnya, yang disebut Floatilla. Sesekali, sejumlah penghuni yang hidup didalam kota-kota tersebut akan keluar dari batas-batas kota untuk mengumpulkan beragam sumber daya. Sementara itu, ada banyak klan-klan nomaden yang hidup di luar batas-batas kota dan terjebak dalam sebuah perang berkelanjutan untuk memperebutkan sumber-sumber daya yang tersisa.

Last Oasis dijadwalkan untuk masuk tahap Early Access di PC pada tahun 2020 mendatang.

Artikel Terkait: