AMD memamerkan kemajuan rendering DX12 yang membuat Game Engine lebih efisien dan mengurangi ketergantungan pada CPU – demo menunjukkan peningkatan sebesar 64%.

AMD memamerkan kemajuan rendering DX12 yang membuat Game Engine lebih efisien dan mengurangi ketergantungan pada CPU – demo menunjukkan peningkatan sebesar 64%.


Pada GDC 2024, AMD mengumumkan penambahan Draw Call dan Mesh Node sebagai bagian dari Work Graphs – AMD memindahkan fitur ini dari CPU ke GPU, dengan tujuan meningkatkan performa gaming. AMD memamerkan angka benchmark Work Graphs dengan mesh shader yang berjalan pada RX 7900 XTX, menunjukkan peningkatan performa sebesar 64% dibandingkan dengan Work Graphs normal tanpa mesh shader.

AMD Menjelaskan Work Graphs adalah desain rendering baru yang digerakkan oleh GPU yang dibangun ke dalam API Direct3D 12 yang memungkinkan GPU untuk menerapkan pekerjaan pada dirinya sendiri. Dalam aplikasi yang mendukung Work Graphs, ini berarti bagian tertentu dari pipeline rendering 3D dapat dikontrol dan dirender pada GPU, terlepas dari CPU, sehingga mengurangi potensi bottleneck dan meningkatkan efisiensi serta performa.

Work Graphs belum bisa menjalankan semuanya di GPU, tetapi fitur ini sudah bisa menjalankan panggilan dispatch, shader, dan eksekusi node, yang semuanya biasa dikendalikan oleh CPU.

Mesh Node adalah perluasan baru dari Work Graphs yang memperkenalkan jenis node leaf baru, yang menjalankan mesh shader dan memungkinkan referensi PSO grafik normal dari work graph. Mesh Node memungkinkan work graph untuk langsung terhubung ke Mesh Shader, mengubah work graph itu sendiri menjadi amplification shader yang lebih powerful

Integrasi mesh shader dengan Work Graph pada dasarnya membuat mesh shader AMD menjadi jauh lebih efisien. Intinya, semakin banyak fitur rendering 3D yang dibawa ke Work Graph, keseluruhan proses rendering 3D pun menjadi semakin efisien.

Menurut Matthäus Chajdas, seorang arsitek di AMD, “‘Mesh node’ benar-benar menjadi penutup untuk menyediakan pengganti Execute Indirect secara menyeluruh dan membawa model pemrograman GPU ke tahap yang lebih maju.” “Semuanya bisa digabungkan ke dalam satu grafik dan dijalankan dalam sekali pengiriman, sehingga memudahkan pembuatan aplikasi besar dari potongan-potongan kecil. Selain itu, masalah seperti perpindahan PSO, pengiriman kosong, dan pengelolaan memori buffer menjadi teratasi, sehingga alur kerja yang sepenuhnya berbasis GPU kini dapat diakses oleh lebih banyak aplikasi dan kasus penggunaan.”

Selain itu, AMD juga memperkenalkan draw call sebagai fungsi yang dapat digunakan dengan Work Graph. Draw call di Work Graph dapat diproses secara asynchronous untuk meningkatkan efisiensi rendering.

Artikel Terkait: